KEPOLISIAN Resor (Polres) Cianjur menggelar rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2018 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1439H/2018, Kamis (31/5/2018).
Bertempat di Aula Wira Pratama Mapolres Cianjur, kegiatan itu dihadiri sejumlah tamu undangan, seperti Wadanyon Armed, Pasi Intel Raider 300, Sub Denpom, Kadishub, dan Plt Kepala Pol PP.
Kapolres Cianjur AKBP Soliyah SIK, MH, mengatakan, rakor itu bertujuan menyamakan persepsi serta tindakan dalam pelaksanaan pengamanan puasa dan Lebaran 2018, guna menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Soliyah menyebutkan, dalam pelaksanaan pengamanan tersebut diperlukan dukungan semua pihak, tak terkecuali masyarakat.
“Kami menekankan agar tetap terciptanya suasana aman dan kondusif dalam pelaksanaan ibadah puasa dan jelang pelaksanaan arus mudik dan balik lebaran mendatang,” kata Soliyah, saat memimpin Rakor Lintas Sektoral, Kamis (31/5/2018).
Sedikitnya 1000 personel gabungan akan diterjunkan dalam operasi kemanusiaan itu. “Sekitar enam ratusan personel Polri dan sisanya merupakan personel gabungan dari TNI, Satpol PP, Dishub, dan ormas,” jelas Soliyah.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Rendy Setia Permana, mengungkapkan, ada beberapa titik ruas jalan rawan macet dan laka lantas.
Sebab itu, pengendara diimbau untuk lebih mengutamakan keselamatan diri dan orang lain.
“Untuk lokasi rawan macet, seperti ruas Jalan Simpang Hanjawar, Simpang Kebun Raya Cibodas, Cipanas, Pasar Cipanas, dan Pasar Ciranjang. Sementara untuk rawan laka lantas, Jalan Raya Ciloto, Jalan Raya Sukabumi, Bangbayang, dan Jalan Raya Jonggol,” beber Rendy.
Untuk mengantisipasi hal itu, sebut Rendy, jajarannya telah menyiapkan dua jalur alternatif, yaitu jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
“Bagi masyarakat yang akan ke Jakarta dapat melintasi jalur alternatif Jonggol dengan jarak tempuh 111 kilometer, dan untuk jarak tempuh via Sukabumi lebih jauh, yaitu 142 kilometer,” pungkas Rendy.(angga purwanda)
Filed under: Uncategorized | Leave a comment »